Abigail Angelica, Pianis Cilik yang Meraih Diamond Award Piano Competition

Peraih Diamond Award Piano Competition, Indonesia Online Music Festival 2020. (wartakota.com)

Abigail Angelica Santoso atau yang akrab disapa Angel adalah pianis muda yang siap untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Di usia 9 tahun, Angel telah banyak memenangkan banyak penghargaan, mulai dari Juara 1 Electone Idol Yamaha Music Square 2017 sampai Diamond Award Piano Competition, Indonesia Online Music Festival 2020.

Gadis cilik yang lahir di Surakarta, Jawa Tengah itu menceritakan awal mula dirinya belajar piano. Ternyata, ia telah melakukan sejak usia yang sangat muda.

“Sejak umur tiga setengah tahun, aku sudah belajar music Wonderland di Yamaha Music School Solo menggunakan alat music electone. Umur lima tahun, mulai belajar piano bersama tiga guru sekaligus,” ungkap Angel yang lansir dari laman kumparan.com.

Meski masih kecil, Angel sudah punya mimpi besar ingin menaklukkan industri musik dunia. Ia pun membeberkan, Joey Alexander adalah pianis yang memotivasi dirinya.

“Ingin sekali (Jadi seperti Joey Alexander), bisa perform di luar negri. Membawa harum nama Indonesia. Saya juga ingin mendalami musik jazz, karena selama ini saya selalu memainkan lagu piano klasik,” tuturnya.

Cita-cita Angel go international sepertinya akan terwujud dalam waktu dekat. Sebab, ia dipilih untuk bertandang ke Hong Kong mewakili Solo di sebuah kompetisi piano yang hendak digelar pada 2021.

“Saya disarankan oleh guru saya, Mr. Ari untuk mengikuti lomba Indonesia Online Music Festival, di mana finalisnya berhak utnuk berangkat ke Hong Kong untuk mengisi di event Hongkong International Youth Performance Art Festival 2021. Dan beruntungnya saya mendapatkan Diamond award, dan harus mengikuti final di sana,” kata Abigail Angelica Santoso.

Jika pandemi COVID-19 sudah mereda, Angel pasti berangkat ke Hong Kong. Di sana, ia tak bercita-cita menjadi pemenang, karena pengalaman yang didapat sudah terasa istimewa dan membanggakan.

“Pertimbangan saya berangkat ke Hong Kong adalah untuk mencari pengalaman baru di luar Indonesia. Sebab, selama ini ‘kan saya berlatih dan mengikuti beberapa perlombaan piano di tingkat nasional dan mungkin moment ini menjadi kesempatan saya bisa menunjukkan ke mata dunia,” ujarnya.