Bahasa Indonesia Resmi Menjadi Bahasa Kedua di Universitas Al Azhar

SekolahNews, Kairo – Setelah tiga tahun KBRI Cairo menjalin kerja sama mengajarkan bahasa Indonesia di Al-Azhar, akhirnya Bahasa Indonesia diresmikan menjadi bahasa kedua di Al Azhar disamping bahasa Arab.

Acara peresmian berlangsung di Fakultas Bahasa dan Terjemah Universitas Al-Azhar yang dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Kairo, Helmy Fauzi, serta jajaran pimpinan kampus Indonesia.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Al Azhar yang telah menerima Bahasa Indonesia sebagai Bahasa kedua di Fakultas Bahasa dan Terjemah Al-Azhar,” kata Helmy dikutip dari laman Kementerian Luar Negeri, Kamis, (16/10/2019).

Untuk itu KBRI Cairo juga menggandeng 3 perguruan tinggi yang tergabung dalam Konsorsium Pengajaran Bahasa Indonesia di Universitas Al-Azhar. Tiga perguruan tinggi tersebut adalah: Universitas Gadjah Mada (UGM), UIN (Universitas Islam Negeri) Maulana Malik Ibrahim Malang, dan Universitas Muhammadiya Surakarta (UMS).

Di sisi lain, Rektor Universitas Al-Azhar juga menjelaskan bahwa pengajaran Bahasa Indonesia menjadi Bahasa kedua dinilai sebagai langkah awal dalam mempersiapkan pembukaan Progam Studi Indonesia di kampus Al-Azhar.

Wakil Rektor Universitas Al-Azhar Prof. Dr. Yusuf Amir berharap pada masa persiapan ini dapat dipersiapkan kader calon dosen yang akan mengajar di prodi ini. Selain itu, Mahasiswa yang mengambil prodi Bahasa Indonesia akan diberi kesempatan untuk kuliah di Indonesia selama 2 tahun.