Beda Jurusan Pertanian Agrobisnis, Agroindustri, & Agroteknologi
Sekolahnews.com – Pertanian dan beragam istilahnya memang telah terkenal di telinga kita. Indonesia mempunyai jenis tanah pertanian yang cocok dengan beragam tanaman pangan. Hal ini membuat jurusan pertanian juga berkembang pesat juga di Indonesia, secara kualitas maupun kuantitas dan kualitas. Fakultas Pertanian berkembang juga menjadi banyak program studi. Perbedaan jurusan pertanian ini harus dipahami agar tidak keliru saat mendaftar kuliah.
Sektor pertanian telah memberikan pendapatan besar bagi Indonesia. Pertanian dalam arti luas merupakan mata rantai proses pemanfaatan atau permanen energi surya melalui kegiatan fotosintesis, baik secara langsung atau tidak.
Perbedaan jurusan pertanian seperti agrobisnis, agroindustri, dan agroteknologi dapat dilihat dari namanya. Meskipun demikian, masih ada kekeliruan memahami bidang ilmu yang dipelajari. Untuk lebih jelasnya, berikut ini perbedaan dari ketiga jurusan tersebut.
Agrobisnis
Program studi ini berfokus pada bisnis pertanian agar hasil pertanian dapat dipasarkan dengan baik dengan harga yang sesuai kualitasnya. Perbedaan jurusan pertanian program studi agrobisnis dengan agroindustri memang terkesan mirip dari namanya.
Di program studi mempelajari tentang proses tumbuh tanaman tetapi tidak terlalu detail. Agrobisnis atau agribisnis tetap mempelajari dasar-dasar ilmu pertanian seperti ilmu tanah, perlindungan tanaman, iklim, dan lain-lain untuk sekadar tambahan ilmu dan tidak dipelajari lebih lanjut. Agrobisnis lebih utama dalam mempelajari bisnis pertanian, perhitungan, pemasaran dan penyuluhannya pada petani.
Agroindustri
Di Agroindustri, mahasiswa akan belajar mengenai teknologi industri pertanian dengan basis riset. Mahasiswa di program studi ini akan mempelajari proses pasca panen. Artinya di program studi ini mahasiswa akan belajara tentang cara mengolah hasil pertanian agar dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan memiliki pasar yang luas.
Di program studi ini juga mahasiswa akan mempelajari hasil pertanian dari aspek ekonomi, manajemen, dan kewirausahaannya.
Agroteknologi
Agroteknologi lebih spesifik mempelajari pertumbuhan tanaman hingga berbuah. Secara lebih detail program studi ini mempelajari proses-proses pertumbuhan tanaman. Di program studi ini juga mahasiswa akan belajar mengenai pemilihan lahan yang sesuai dan bagus untuk setiap tanaman yang akan ditanam. ilmu tanah, agronomi, hama, dan penyakit tanaman juga dipelajari di program studi ini.
Di dalam jurusan pertanian masih ada program studi lain. Gambaran perbedaan jurusan pertanian ini dapat memberikan acuan agar tidak salah dalam mendaftar di perguruan tinggi impian.(kalderanews.com).
