Bengkulu Dua Kali Diguncang Gempa, Ini Penjelasan BMKG

SekolahNews – Hari ini dua gempa bumi mengguncang wilayah Pantai Barat Sumatera, tepatnya melanda Bengkulu. Guncangan pertama terjadi pukul 05:23 WIB, berkkeuatan magnitudo (M) 5,9 dengan pusat gempa berjarak 154 Km dari Kota Bengkulu serta kedalaman 10 Kilometer.

Guncangan kedua terjadi pukul 10:00 WIB, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), lokasi gempa berada di 4,50 Lintang Selatan, 101,08 Bujur Timur, atau 152 km barat daya Bengkulu, Bengkulu.dengan kekuatan 5,0 Magnitudo.

Baca juga: Apa Penyebab Gempa di Indonesia Akhir-Akhir Ini ?

Seperti dilansir detiknews, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Daryono, dalam keterangannya, Selasa (15/10/2019), mengatakan “Kedua gempa ini berkedalaman dangkal di zona megathrust, yaitu zona subduksi landai yg merupakan bidang kontak antara Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia. Titik hiposenter kedua gempa berada di bawah punggungan busur luar (outer arc ridge) dari sistem subduksi Sumatra.”

Daryono menjelaskan guncangan gempa yang pertama dirasakan cukup kuat dengan skala intensitas III-IV MMI di Seluma, dan di Kepahiang III MMI. Beberapa warga Bengkulu hingga Selum sempat berlarian ke luar rumah akibat guncangan gempa tersebut.

“Hasil analisis menunjukkan bahwa gempa ini memiliki mekanisme sumber pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan ciri mekanisme gempa megathrust,” ujar Daryono.

Baca juga: Fakta Topan Hagibis yang Saat Ini Melanda Jepang

Gempa tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami. Namun Daryono meminta semua pihak waspada karena zona gempa tersebut memiliki catatan sejarah gempa besar dan memicu tsunami pada masa lalu.

“Peristiwa gempa besar tersebut adalah gempa Bengkulu 1833 berkekuatan M 8,9. Selanjutnya adalah gempa kuat Bengkulu yang terjadi berturut-turut pada 12 September 2007 berkekuatan M 8,5 dan 13 September 2007 dengan magnitudo M 7,9,” ujar dia.

Mari Waspada Gempa!