Deteksi Dini untuk Pencegahan dan Pengobatan Hepatitis

Penyakit hepatitis belakangan ini menjadi perhatian masyarakat. Hal tersebut berkaitan dengan munculnya penyakit hepatitis misterius yang menyebar dan menyerang anak-anak di bawah usia 17 tahun.

Sebelum merebaknya penyakit hepatitis misterius, sudah ada beberapa jenis hepatitis. Mulai dari Hepatitis A, Hepatitis B, Hepatitis C, Hepatitis D, Hepatitis E, hingga hepatitis lainnya yang disebabkan berbagai hal seperti kecanduan alkohol, konsumsi obat-obatan tertentu, dan infeksi.

Penyakit hepatitis dengan tingkat keparahan tertentu, bisa berkembang menjadi komplikasi seperti sirosis, gagal hati, dan kanker hati. Oleh karenanya penting melakukan pencegahan dan upaya preventif lainnya untuk menghindari tingkat keparahan hepatitis.

Terkait hal tersebut, PT Kimia Farma Diagnostika melakukan edukasi serta skrining hepatitis yang serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia. Berkat kegiatan tersebut, perusahaan yang bergerak bidang farmasi ini meraih rekor MURI.

“Alhamdulillah, puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita mendapatkan dua rekor MURI sekaligus. Yang pertama untuk edukasi dan skrining hepatitis yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Dalam edukasi dan skrining ini, kita juga kerjasama dengan SMP dan SMA,” kata Direktur utama PT Kimia Farma Diagnostika Ardhy Nugrahanto Wokas di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Senin (23/5/2022).

Dia menjelaskan, betapa pentingnya edukasi dan skrining hepatitis bagi masyarakat. “Harapan kita memberikan edukasi adalah agar orang-orang bisa lebih paham dan bisa lebih menjaga dirinya. Kemudian melakukan skrining sebagai upaya preventif”.

Lebih lanjut, selain untuk edukasi dan skrining hepatitis, BUMN farmasi ini juga mendapatkan rekor MURI untuk jaringan klinik vaksinasi yang melayani vaksin Covid-19 terbanyak. “Kita memecahkan rekor sampai 300 ribu lebih (dosis vaksin Covid-19) yang kita distribusikan dan disuntikkan kepada masyarakat,” kata Ardhy.

(Okezone)