Yayan Ruhian Akan Bintangi Film “Boy Kills World”

Sekolahnews.com – Bukan hanya Iko Uwais atau Joe Taslim yang semakin memperkuat kedudukannya di industri perfilman internasional dan sampai ke ranah Hollywood. Hal serupa nyatanya juga berhasil dicapai oleh salah satu aktor spesialis seni bela diri kebanggaan tanah air, yaitu Yayan Ruhian.

Belakangan sosok Yayan Ruhian kembali ramai diperbincangkan, setelah namanya dikonfirmasi akan menjadi salah satu aktor yang dipercaya untuk terlibat dalam sebuah proyek film bergenre aksi berjudul Boy Kills World.

Semakin terlihat menjanjikan karena film tersebut akan diproduseri oleh Sam Raimi, nama yang sudah tidak asing lagi di industri perfilman Hollywood berkat sejumlah karya yang dihasilkan, seperti film trilogi Spiderman yang dimulai pada tahun 2002 dan dibintangi oleh Tobey Maguire.

Bukan hanya menjadi tokoh karakter yang muncul sekilas, keikutsertaan Yayan bahkan dipastikan akan berperan sebagai salah satu dari tiga pemeran utama dalam film yang dimaksud.

Beradu akting dengan bintang ternama

Kabar pasti Yayan yang menjadi salah satu pemeran utama pertama kali dikonfirmasi oleh Simon Swart, CEO dari rumah produksi yang menaungi film terkait yaitu Nthibah Pictures.

Dalam sebuah pernyataan yang dimuat oleh The Hollywood Reporter, Simon mengungkap bahwa Boy Kills World akan mengangkat cerita soal karakter utama bernama Boy, pria yang ada dalam kondisi bisu dan tuli serta memiliki kehidupan yang tragis.

Film yang secara lengkap juga disebut menyertakan genre fantasi ini akan diarahkan oleh sutradara asal Jerman yaitu Moritz Mohr. Sementara itu, Simon bahkan mengungkap jika film ini memiliki potensi untuk menjadi sebuah waralaba.

“Dengan naskah yang menggabungkan rangkaian aksi inovatif yang liar, selera humor, dan banyak hal gila, film ini berpotensi menjadi populer di seluruh dunia dan berpotensi menjadi waralaba,” demikian ungkapnya.

Jika menilik sedikit gambaran yang telah dipublikasi, konflik cerita dalam film akan dimulai dengan karakter utama bernama Boy yang diceritakan melarikan diri ke sebuah hutan saat seluruh anggota keluarganya dibunuh oleh penguasa di negara yang sedang larut dalam perang.

Boy kemudian bertemu dan dilatih oleh seorang dukun misterius untuk menekan imajinasi kekanak-kanakannya dan menjadikan dirinya sebagai alat pembunuh. Karakter dukun misterius atau yang selanjutnya dikenal sebagai guru bagi Boy itu yang akan diperankan oleh Yayan Ruhian.

Sementara itu jika melansir laman IMDb, selain Yayan dua aktor dan aktris pemeran utama yang baru terkonfirmasi adalah Bill Skarsgard dan Samara Weaving.

Menjadi salah satu aktor yang diperhitungkan namanya berkat keberhasilan setelah membintangi dua seri film horor berjudul IT, Bill Skarsgard diketahui akan memerankan karakter Boy dan dipastikan akan beradu akting secara langsung dengan Yayan.

Sementara itu Samara Weaving adalah aktris yang namanya melejit setelah membintangi film Ready or Not di tahun 2019. Di film Boy Kills World, Samara akan memerankan karakter seorang pembunuh bernama June 27.

Perjalanan karier Yayan Ruhian

Jika dibandingkan dengan dua lawan mainnya di film mendatang, Yayan sejatinya juga memiliki riwayat peran di industri perfilman yang layak diperhitungkan. Boy Kills World memang bukanlah proyek pertama yang membuat pria kelahiran Tasikmalaya ini terlibat dalam produksi film Hollywood.

Salah satu yang paling dikenal, masyarakat khususnya penikmat film tanah air pasti masih ingat dengan aksi memukau Yayan bersama Cecep Arif Rahman yang beradu akting dengan Keanu Reeves dalam film John Wick: Chapter 3-Parabellum

Sesuai dengan keahliannya, dalam film tersebut Yayan juga menampilkan seni bela diri pencak silat saat berupaya menumbangkan karakter John Wick.

Sementara itu di tahun 2015, Yayan juga terlibat dalam produksi film waralaba Star Wars ke-7 yaitu The Force Awakens sebagai Tasu Leech, pemimpin dari Kanjiklub yang merupakan geng jahat terkenal di jagat cerita Star Wars.

Soal kelanjutan dari film Boy Kills World, Yayan dan pemeran lain dikabarkan baru akan menjalani proses produksi yang dijadwalkan berlangsung pada awal tahun 2022 mendatang di Afrika Selatan.(goodnewsfromindonesia.id).