Lagu Indonesia Raya Dilecehkan !

Sekolahnews.com – Video parodi lagu kebangsaan Indonesia Raya yang diunggah pemilik akun YouTube My Asean merupakan tindakan yang menghina simbol negara Indonesia. Tindakan tersebut jelas melanggar hukum. Penggunggah tersebut diduga berasal dari Malaysia karena menggunakan foto profil yang menampilkan bendera Negeri Jiran itu.
“Kasus ini harus diusut tuntas dan siapa pun pelakunya harus ditindak tegas sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,” kata Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo, di Jakarta, Senin (28/12/2020), yang dikutip dari beritasatu.com.
Menurutnya, payung hukum lagu kebangsaan telah diatur dalam UU No 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Dalam Pasal 58 disebutkan setiap orang dilarang mengubah lagu kebangsaan dengan nada, irama, kata-kata, dan gubahan lain dengan maksud untuk menghina atau merendahkan kehormatan.
Video parodi lagu kebangsaan Indonesia Raya ini pertama kali ramai menjadi perbincangan setelah diunggah oleh akun Instagram @rizieqstres pada Minggu (27/12/2020). Akun Instagram tersebut mengunggah sebuah video berdurasi 1 menit 34 detik yang berisikan video parodi lagu Indonesia Raya.
Video tersebut berjudul ‘Indonesia Raya Instrumental (Parody + Lyrics Video)’. Video memuat gambar ayam yang diduga Pancasila dengan latar warna merah putih ditambah dengan animasi dua anak yang terlihat sedang buang air kecil. Video ini juga menghina Presiden Joko Widodo dan Presiden Soekarno.
Menindaklanjuti viralnya video pelecehan terhadap lagu kebangsaan Indonesia tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI langsung menurunkan video viral itu. Kominfo telah bekerja sama dengan platform digital YouTube untuk menghapus video tersebut.
Tak hanya pengunggah video pertama, video lain yang diunggah ulang oleh akun lainnya juga akan diturunkan. Video berdurasi 1.30 menit itu kini sudah hilang.
Pemerintah Malaysia, lewat Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia menanggapi video lagu Indonesia yang diparodikan dan menghina Presiden Joko Widodo dan Presiden Soekarno dengan menyelidiki masalah tersebut
“Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta memperhatikan video yang diduga diunggah di Malaysia yang mengejek dan menghina Indonesia. Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta ingin memastikan bahwa pihak berwenang Malaysia sedang menyelidiki masalah tersebut,” tulis pernyataan Kedubes Malaysia di Indonesia yang diunggah akun Twitter @MYEmbJKT, seperti dilihat beritajatim, Senin (28/12/2020).
Dalam keterangan tersebut pemerintah Malaysia akan bertindak tegas jika Video tersebut dibuat oleh warga Malaysia.
“Jika ternyata video tersebut diunggah oleh seorang warga negara Malaysia, akan dilakukan tindakan tegas berdasarkan ketentuan hukum setia yang ada,” tulis Kedubes Malaysia.