Negara Pemakai Kincir Angin

Saat ini, negara-negara di dunia tengah beralih dari bahan bakar fosil menuju alternatif rendah karbon.

Teknologi ini dapat digunakan baik di darat maupun lepas pantai, menggunakan berbagai macam metode. Saking potensialnya penggunaan angin sebagai sumber energi, sumber energi bertenaga angin terus berkembang secara pesat di seluruh dunia. Berikut ini negara yang menggunakan kincir angin:

Spanyol

Angin adalah sumber utama pembangkit listrik terbarukan di Spanyol, dan pada tahun 2020 negara ini memasang 1,4 GW kapasitas baru. Dengan begitu, total kapasitas energi angin yang terpasang di sini adalah 27 GW yang sebagian besar berasal dari darat. Wilayah Castilla y Leon, Castilla La Mancha, Galicia, Andalusia dan Aragon termasuk yang paling aktif dalam hal pengembangan tenaga angin. Namun, perusahaan energi Spanyol, yaitu Iberdrola, baru-baru ini mengumumkan ambisi untuk mengembangkan proyek angin lepas pantai terapung skala komersial pertama di negara itu.

Brasil

Brasil memiliki kapasitas angin terbesar di Amerika Selatan, yaitu sekitar 14,5 GW dan sedang memperluas kapasitasnya secara signifikan. Data terbaru pada tahun 2019 menunjukkan bahwa tenaga angin di sini meningkat sebesar 8,9 persen dari tahun ke tahun. Tenaga angin sendiri membentuk sekitar 8 persen dari total kapasitas energi di Brasil. Selain itu, infrastuktur untuk energi angin juga akan terus diperluas.

Italia

Tahun 2011, publik Italia memutuskan adanya referendum untuk tenaga nuklir. Hal ini masuk akal bagi sebuah negara yang tidak bergantung pada impor bahan bakar fosil. Sehingga Italia memutuskan untuk berinvestasi tenaga angin. WWEA memberikan peringkat ke 7 dengan rata-rata produksi listrik yang dihasilkan cukup besar. Namun sektor energi ini ternyata bermata dua bagi Italia karena adanya keterlibatan mafia Sisilia yang mengatakan bahwa energi terbarukan bisa menjadi bisnis yang penting.

Jerman

Pasar tenaga angin di Eropa dipimpin oleh Jerman dengan total kapasitas lebih dari 30 giga watt. Membantu uni Eropa untuk melampaui 100 giga watts tenaga angin yang dipasang pada saat musim gugur. Negara Jerman sendiri terus berkomitmen untuk menyediakan energi terbarukan dan mendapatkan dukungan publik yang kuat.