Sudah Punya PTN Impian? Ini Perbedaaan Cara Masuk dan Seleksinya

Sekolahnews.com – Buat kamu, para siswa kelas 12 yang tahun depan memutuskan masuk perguruan tinggi negeri (PTN) impian. Sudah mulai mencari-cari perguruan tinggi mana aja yang masuk daftar pilihan?

Nah, kamu tahu kan banyak cara masuk atau seleksi masuk PTN. Diantaranya SNMPTN, UTBK dan macam lainnya.

Atau mungkin ada yang masih belum paham perbedaan istilah SNMPTN, UTBK, SBMPTN, dan Seleksi Mandiri.

Baca juga: Mau Lolos UTBK SBMPTN, Ini 5 Ciri Khasnya

Yuks cari tahu berikut penjelasannya yang telah Sekolahnews rangkum dari berbagai sumber :

UTBK

UTBK atau Ujian Tulis Berbasis Komputer adalah tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan LTMPT. LTMPT adalah Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi yang merupakan satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia. UTBK terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).

UTBK merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi atau SBMPTN. Hasil dari UTBK nanti akan digunakan untuk seleksi di SBMPTN.

Calon mahasiswa baru yang mendaftar UTBK hanya diperbolehkan mengikuti satu tes sesuai dengan kelompok tes yang diikuti (SAINTEK, SOSHUM atau campuran).

Hasil UTBK juga bisa digunakan oleh PTN sebagai bahan seleksi dalam penerimaan mahasiswa baru jalur seleksi mandiri 2020.

SBMPTN

SBMPTN merupakan singkatan dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Bedanya, SBMPTN bernama SNMPTN Tulis dan SNMPTN yang satu lagi bernama SNMPTN Undangan.

SBMPTN adalah jalur yang mengharuskan calon mahasiswa baru untuk mengikuti tes tertulis. Nantinya, nilai dari hasil mengerjakan ujian yang menentukan kamu diterima di perguruan tinggi negeri atau tidak.

Di tahun 2020 ini, ada beberapa perbedaan ketentuan untuk mendaftar SBMPTN. Untuk bisa mengikuti SBMPTN 2020, calon mahasiswa baru harus mengikuti UTBK sebagai nilai yang akan digunakan untuk bersaing di SBMPTN.

SNMPTN

Seperti yang sudah sebutkan sebelumnya, SNMPTN atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri adalah sistem penerimaan mahasiswa baru melalui jalur undangan.

Baca juga: Siswa Miskin Tanpa KIP Bisa Daftar SNMPTN Sekaligus KIP Kuliah

Sistem seleksi dai SNMPTN ini mulai dikenalkan ke masyarakat pada tahun 2008. Jalur ini memungkinkan calon mahasiswa baru untuk bisa masuk perguruan tinggi negeri tanpa harus mengikuti ujian tertulis atau UTBK.

Sistem seleksi yang diterapkan di SNMPTN adalah dengan memperhitungkan nilai rapor atau prestasi calon mahasiswa baru selama sekolah. Cara seleksinya adalah dengan mengakumulasikan nilai semester 1 hingga semester 5.

Selain nilai rapor, nilai non-akademik seperti ekstrakurikuler juga menjadi bahan pertimbangan. Akreditasi sekolah asal calon mahasiswa baru juga termasuk dalam bahan pertimbangan SNMPTN.

Perbedaan

Nah, sekarang kamu sudah tahu arti masing-masing dari istilah UTBK, SBMPTN, dan SNMPTN. Lalu, apakah kamu tahu perbedaan dari ketiganya?

Tidak hanya dari istilah, sistem yang digunakan UTBK, SBMPTN, dan SNMPTN juga berbeda pula. Untuk mengetahuinya, kamu bisa simak penjelasan Mamikos di bawah ini.

Kuota

UTBK, SBMPTN, dan SNMPTN masing-masing membuka kuota penerimaan yang berbeda dengan rincian sebagai berikut :

– Untuk SBMPTN, kuota penerimaan mahasiswa baru dibuka sebanyak minimal 40 persen dari total daya tampung.

– Untuk SNMPTN, kuota penerimaan mahasiswa baru dibuka sebanyak minimal 20 persen.

Baca juga: 7 Alasan Ikut Try Out UTBK

– Sementara untuk seleksi mandiri dibuka sebanyak minimal 30 persen dan sisanya digunakan untuk jalur lain yang dibuka sesuai ketentuan masing-masing perguruan tinggi negeri.

Persyaratan

Karena sistem seleksinya berbeda, persyaratan yang harus dipenuhi pada jalur UTBK, SBMPTN, dan SNMPTN juga berbeda-beda.

Demikian artikel tentang Perbedaaan SNMPTN, UTBK, SBMPTN, dan Seleksi Mandiri