Cuaca Panas Bisa Pengaruhi Suasana Hati dan Memicu Emosi, Ini Alasannya

Ilustrasi emosi (Pixabay)

Ilustrasi emosi (Pixabay)https://844964ba0a1c3b26f5e562cc869e1f77.safeframe.googlesyndication.com/safeframe/1-0-40/html/container.html?n=0

Apakah kamu menyadarinya kalau kita lebih mudah mengalami bad mood alias suasana hati yang buruk dan cepat emosi saat cuaca panas? Kalau ya, itu bukan hanya perasaanmu saja, tetapi fenomena ini memang ada penjelasan ilmiahnya.

Mengutip Live Science, kita cenderung kesulitan tidur dan mengalami peningkatan hormon kortisol saat cuaca panas. Saat kita tidak cukup istirahat, kita lebih rentan terhadap perasaan mudah tersinggung, frustrasi, dan reaksi emosional yang berlebihan.

Sementara itu, hormon kortisol yang meningkat dapat membuat kita mengalami stres. Kita juga lebih mudah tersinggung karena kondisi lingkungan yang tidak nyaman.

Ahli psikiatri dari Northwestern, Nancy Molito menyarankan agar sebaiknya kita tidak membuat keputusan penting dan terburu-buru saat cuaca panas. Jika dipaksakan, kamu berisiko mengambil keputusan tidak tepat dan berujung menyesalinya.

Molito juga menyarankan agar kita tetap menjaga tubuh tetap terhidrasi, yaitu dengan sering mengonsumsi air putih. Jika kamu rutin berolahraga, sebaiknya hindari berolahraga di siang hari saat sinar matahari terasa terik.

Cuaca Panas Bisa Pengaruhi Suasana Hati dan Memicu Emosi, Ini Alasannya

Ilustrasi emosi (Pixabay)

Sekolahnews – Apakah kamu menyadarinya kalau kita lebih mudah mengalami bad mood alias suasana hati yang buruk dan cepat emosi saat cuaca panas? Kalau ya, itu bukan hanya perasaanmu saja, tetapi fenomena ini memang ada penjelasan ilmiahnya.

Mengutip Live Science, kita cenderung kesulitan tidur dan mengalami peningkatan hormon kortisol saat cuaca panas. Saat kita tidak cukup istirahat, kita lebih rentan terhadap perasaan mudah tersinggung, frustrasi, dan reaksi emosional yang berlebihan.

Sementara itu, hormon kortisol yang meningkat dapat membuat kita mengalami stres. Kita juga lebih mudah tersinggung karena kondisi lingkungan yang tidak nyaman.

Ahli psikiatri dari Northwestern, Nancy Molito menyarankan agar sebaiknya kita tidak membuat keputusan penting dan terburu-buru saat cuaca panas. Jika dipaksakan, kamu berisiko mengambil keputusan tidak tepat dan berujung menyesalinya.

Molito juga menyarankan agar kita tetap menjaga tubuh tetap terhidrasi, yaitu dengan sering mengonsumsi air putih. Jika kamu rutin berolahraga, sebaiknya hindari berolahraga di siang hari saat sinar matahari terasa terik.