Imbas Demo Berkepanjangan, Sektor Pendidikan di Hong Kong Lumpuh

SekolahNews — Hong Kong, Masifnya gelombang unjuk rasa yang berlangsung berbulan-bulan ini mulai berdampak ke berbagai sektor. Salah satunya sektor pendidikan yang mulai lumpuh.

Seperti dilansir VOA Indonesia (14/11/2019), Sedikitnya satu universitas di Hong Kong menutup pintunya untuk sisa tahun ini dalam upaya menghadapi meningkatnya kekerasan anti-pemerintah yang berlanjut hingga hari kerja keempat berturut-turut.

Baca juga: Kenapa terjadi Demo Di Hong Kong?

Universitas China dan kampus-kampus lain di seluruh Hong Kong telah diubah menjadi benteng pertahanan para pendemo.

Di mana para pemrotes mahasiswa mendirikan barikade untuk menghalangi polisi yang berusaha menyerang kampus minggu ini.

Dok. Twitter

Polisi telah menembakkan gas air mata dan peluru karet pada pengunjuk rasa, yang telah menanggapi dengan melemparkan batu bata dan bom mototov.

Mahasiswa di Universitas Politeknik bahkan menembakkan panah ke arah polisi.

Biro Pendidikan kota hari Kamis mengumumkan bahwa semua sekolah dasar dan menengah akan ditutup untuk sisa minggu ini.

Baca juga: Sekilas Mengenai Negara Hong Kong

Kehidupan sehari-hari di Hong Kong hampir terhenti karena protes keras yang sebagian besar terjadi pada akhir pekan sejak lebih dari lima bulan lalu.

Barikade yang didirikan di jalan-jalan dan rel kereta bawah tanah oleh para pengunjuk rasa telah memacetkan lalu lintas jalan dan menutup puluhan stasiun kereta api. [lt/ab]