Penemuan Luar Biasa di Kota Pompeii
Sekolahnews.com -– Pompeii merupakan sebuah kota zaman Romawi kuno dekat kota Napoli dan sekarang berada di wilayah Campania, Italia adalah kota yang terkubur dalam letusan gunung berapi pada 79 M, dimana abu vulkanik gunung itu mengubur Pompeii.
Peristiwa itu seperti membekukan kota dan penduduknya serta menjadikannya sumber arkeologi yang begitu kaya.
Baru-baru ini tim arkeolog membuat penemuan luar biasa berupa lapak makanan dan minuman panas fresco yang menyajikan makanan jalanan kuno yang melayani orang-orang Romawi yang lewat.
Baca juga: Sejarah Berdirinya Google
Dilansir dari laman Channel News Asia, Senin (28/12/2020), para peneliti mengatakan, mereka telah mengidentifikasi termopolium fresco atau konter makanan cepat saji dalam keadaan pengawetan yang luar biasa.
Dikenal sebagai termopolium, bahasa Latin untuk konter minuman panas, toko itu ditemukan di situs Regio V di taman arkeologi, di persimpangan yang ramai antara Silver Wedding Street dan Alley of Balconies setara dengan kedai makanan cepat saji di era Romawi Kuno. yang belum dibuka untuk umum, dan diresmikan pada hari Sabtu (26/12/2020).
Pompeii adalah sebuah kota zaman Romawi kuno yang telah menjadi puing dekat kota Napoli dan sekarang berada di wilayah Campania, Italia.
Pompeii hancur oleh letusan gunung Vesuvius pada 79 M. Debu letusan gunung Vesuvius menimbun kota Pompeii dengan segala isinya sedalam beberapa kaki menyebabkan kota ini hilang selama 1.600 tahun sebelum ditemukan kembali dengan tidak sengaja.
Semenjak itu penggalian kembali kota ini memberikan pemandangan yang luar biasa terinci mengenai kehidupan sebuah kota di puncak kejayaan Kekaisaran Romawi.
Tim juga mencatat penemuan pecahan tulang bebek, serta sisa-sisa babi, kambing, ikan, dan siput dalam pot gerabah. Beberapa bahan dimasak bersama seperti paella era Romawi. Kacang fava yang dihancurkan, di mana bahan ini umumnya digunakan untuk mengubah rasa anggur, ditemukan di dasar salah satu stoples.
“Selain jadi saksi kehidupan sehari-hari di Pompeii, kemungkinan untuk menganalisa yang diberikan oleh termopolium ini luar biasa, karena untuk pertama kalinya kami telah menggali situs secara keseluruhan,” kata Massimo Osanna, direktur jenderal di Taman Arkeologi Pompeii, yang dikutip dari liputan6.com.
Baca juga: Sejarah Hari Ini 18 November
Amphorae, menara air dan air mancur juga ditemukan di samping sisa-sisa manusia, termasuk seorang pria yang diyakini berusia sekitar 50 tahun dan ditemukan di dekat tempat tidur anak-anak.
“Konter (makanan cepat saji) tampaknya telah ditutup dengan tergesa-gesa dan ditinggalkan pemiliknya. Tapi, ada kemungkinan seseorang, mungkin lelaki tertua, tetap tinggal dan meninggal selama fase pertama letusan,” kata Osanna pada Kantor Berita Ansa.
Saat ini kota Pompeii merupakan salah satu dari Situs Warisan Dunia UNESCO.