Selamat Hari Guru Sedunia
Sekolahnews.com – Setiap tanggal 5 Oktober diperingati sebagai Hari Guru Sedunia atau World Teacher’s Day (WTD). Menurut UNESCO, Hari Guru Sedunia diadakan setiap tahun sejak 1994 untuk memperingati hari jadi diadopsinya Rekomendasi ILO / UNESCO 1966 tentang Status Guru.
Hari Guru Sedunia atau World Teachers’ Day ini bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia, HUT ke-75 TNI.
Hari Guru Sedunia diselenggarakan bersama dalam kemitraan dengan UNICEF, Organisasi Perburuhan Internasional dan Pendidikan Internasional.
Baca juga: Kisah Guru Avan Tetap Mengajar
UNESCO, ILO, UNICEF, dan organisasi pendidikan internasional hari ini menyatakan, dalam situasi krisis dan pandemi, guru telah menunjukkan, seperti yang sering mereka lakukan, kepemimpinan dan inovasi yang hebat dalam memastikan #LearningNeverStops, bahwa tidak ada pelajar yang tertinggal.
Alasan diperingatinya Hari Guru Sedunia ini adalah memberikan dukungan kepada guru-guru di seluruh dunia tanpa terkecuali. Selain itu juga untuk memberitahukan bahawa profesi guru sangat penting untuk setiap generasi di setiap negara.
Saat ini ada lebih dari 100 negara ikut merayakan Hari Guru Sedunia ini dan akan merayakannya setiap tahun.
Selain Hari Guru Sedunia, setiap negara juga ada perayaan Hari Guru Nasional masing-masing.
Indonesia sendiri merayakan Hari Guru Nasional setiap tanggal 25 November. Sedangkan, Amerika Serikat merayakannya pada minggu pertama Mei.
Argentina merayakan Hari Guru Nasional pada 11 September. perayaan Hari Guru Hongkong tanggal 10 September, dan Korea Selatan Hari Guru diperingati pada 15 Mei.
Indonesia memperingati Hari Guru Nasional setiap 25 November karena pada tanggal tersebut organisasi guru, yakni Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) telah berdiri.
Baca juga: Guru Milenial dengan Touch Skill
PGRI merupakan organsasi yang berdiri sejak 1945. Namun, baru pada 1994, pemerintah lewat Kepres No 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal berdirinya PGRI sekaligus menjadi Hari Guru Nasional.
Penetapan tersebut juga ditegaskan kembali melalui UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Hal tersebut dinilai memiliki Tujuan yang sama dengan Hari Guru Sedunia, untuk mengapresiasi, mendukung, serta mendorong kualitas guru di Indonesia.
Selain itu, bisa dikatakan bertujuan supaya pendidikan di Indonesia bisa lebih maju lagi.