Tak Lolos SNMPTN 2020 ? Ada 7 Kesempatan Yang Bisa Dipertimbangkan

SekolahNews — Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT), Prof. Mohammad Nasih mengumumkan 96.496 siswa dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi atau SNMPTN 2020..

Hal itu disampaikan Ketua LTMPT dalam Jumpa Pers Pengumuman SNMPTN 2020 secara online (8/4/2020).

“Jumlah peserta yang dinyatakan lulus seleksi pada 86 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se Indonesia sebanyak 96.496 siswa. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi dari jumlah pendaftar sebanyak 489.601 siswa,” kata Nasih dalam keterangan tertulis mengutip dari Kompas.com.

Baca juga: Mau Dapat Beasiswa SNMPTN dan SBMPTN 2020? Simak 6 Hal Berikut Ini

Pengumuman Hasil Seleksi Nasional Perguruan Tinggi Negerti (SNMPTN) 2020 diumumkan pada Rabu (8/4/2020) pukul 13.00 WIB pada laman utama untuk pengumuman ada di website portal.ltmpt.ac.id, sedangkan peserta bisa mengakses 12 website masing-masing perguruan tinggi yang mengumumkan SNMPTN.

Informasi terbaru seputar LTMP dapat diakses di Instagram @ltmptofficial dan website portal.ltmpt.ac.id.

Prof. Nasih menjelaskan SNMPTN 2020 terdapat 15.296 sekolah yang mengisi PDSS. Sementara, jumlah siswa yang sudah finalisasi data berjumlah 489.601 siswa.

Dalam pengumuman tersebut, Prof. Nasih meminta peserta yang tidak lolos SNMPTN 2020 untuk tidak berkecil hati.

“Jangan berkecil hati, masih ada kesempatan lain. Siswa dapat mengikuti tahap selanjutnya melalui UTBK dan SBMPTN,” pesan Ketua LTMPT.

Jika gagal di tahap SNMPTN, calon mahasiswa bisa mencari peluang lain seperti mengikuti UTBK, mendaftar jalur mandiri PTN dan masih banyak lagi.

Dilansir dari laman Rencanamu.id, berikut peluang bagi mahasiswa jika gagal masuk SNMPTN 2020 :

1. Ikut UTBK dan SBMPTN 2020

Tahap setelah SNMPTN masih ada tes UTBK untuk mendaftar SBMPTN 2020. Jadwal tes sempat ditunda karena wabah covid-19, pihak LTMPT akhirnya mengumumkan jadwal UTBK mulai 5 sampai 12 Juli 2020.

Jadwal terbaru UTBK dan SBMPTN 2020:

  • Pendaftaran: 2-20 Juni 2020
  • Pelaksanaan UTBK: 5-12 Juli 2020
  • Pengumuman SBMPTN: 25 Juli 2020.

2. Jalur Mandiri PTN

Selain tes UTBK dan SBMPTN, peserta dapat mendaftar melalui jalur mandiri setiap PTN. Setiap PTN memiliki kuota untuk calon mahasiswa yang mendaftar mandiri.

Baca juga: Tahun Ini Undip Terima 2.066 Peserta Lewat SNMPTN

Hal perlu diperhatikan untuk ikut jalur mandiri:

  • Perhatikan jadwal dan informasi yang dikeluarkan setiap PTN.
  • Cari informasi mengenai syarat, biaya dan juga pilihan prodi yang kamu inginkan.
  • Siapkan diri karena biasanya jalur mandiri masih mensyaratkan beberapa tes.
  • Pilih beberapa jalur mandiri sejauh jadwal tidak berbenturan.

3. Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri

Selain jalur mandiri, ada juga seleksi tes masuk PTKIN atau Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri. Jalur ini hampir sama dengan SNMPTN atau SBMPTN. Jika tertarik mengikuti jalur ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

  • Cari informasi mengenai Ujian Masuk PTKIN atau UM-PTKIN.
  • Perhatikan PTN dan prodi mana saja masuk dalam daftar jalur UM-PTKIN.
  • Persiapkan diri ikut ujian/tes PTKIN

4. Perguruan Tinggi Swasta (PTS)

Selain universitas negeri, PTS atau Perguruan Tinggi Swasta bisa menjadi pilihan calon mahasiswa. Beberapa PTS punya daya saing yang sama dengan PTN dan kemudahan memperoleh kerja.

Hal yang perlu kamu siapkan jika ingin masuk PTS:

  • Cari informasi seputar jadwal dan syarat pendaftaran PTS pilihan.
  • Beberapa PTS memberikan beasiswa khusus baik prestasi maupun nonprestasi.
  • Perhatikan soal biaya, antar universitas swasta memiliki rentang biaya yang bisa kamu sesuaikan dengan kemampuan.
  • Persiapkan diri untuk mengikuti tes atau syarat yang dibutuhkan.

5. Kuliah ke luar negeri

Jika ingin memperluas wawasan, mempelajari budaya, dan mendapat pengalaman baru, kuliah diluar negeri bisa menjadi peluang setelah gagal mengikuti SNMPTN 2020.

Kamu harus mempersiapkan persyaratan penting untuk mendaftar kuliah diluar negeri mandiri maupun beasiswa.

Ada beberapa hal perlu kamu perhatikan:

  • Tentukan pilihan negara dan kampus yang kamu inginkan.
  • Perhatikan syarat dibutuhkan untuk masuk kampus dan negara tersebut.
  • Perhitungkan biaya dibutuhkan, baik biaya kuliah maupun biaya hidup.
  • Konsultasikan dengan orangtua dan juga lembaga perwakilan resmi.

6. Pendidikan tinggi kedinasan

PTN kedinasan menjadi pilihan selain memilih universitas negeri. Ada beberapa keuntungan PTN kedinasan yaitu menyiapkan studi untuk karir dimasa mendatang. Biasanya PTN kedinasan diikuti dengan ikatan dinas/kerja masing-masing intansi.

Baca juga: ITB Terima 1.470 Peserta Lewat SNMPTN 2020

Hal yang perlu kamu siapkan agar sukses masuk PTN kedinasan:

  • Perhatikan jadwal agar tidak tertinggal.
  • Lengkapi syarat yang dibutuhkan karena PTN kedinasan biasa ketat untuk hal ini.
  • Persiapkan diri untuk mengikuti tes. Beberapa PTN kedinasan juga mensyaratkan tes kesehatan/kebugaran fisik.

7. Ikut SBMPTN tahun depan

Jika gagal mengikuti SNMPTN atau SBMPTN 2020, jangan berkecil hati. Kamu bisa ambil waktu satu tahun untuk mengikuti SBMPT tahun mendatang. Waktu satu tahun ini bisa kamu gunakan untuk mengikuti bimbingan belajar (bimbel) persiapan tes, bekerja maupun pengalaman lainnya.