Dampak Covid-19 di Indonesia

SekolahNews — Penyebaran virus corona (COVID-19) menjadi perhatian serius seluruh dunia. Sampai saat ini belum ada vaksin yang mampu menghentikan penyebarannya, sehingga berdampak buruk di seluruh negara  dunia.

Berbagai upaya telah dilakukan baik oleh pemerintah pusat maupun daerah untuk mencegah penularan covid-19, seperti aturan social distancing, karantina wilayah, penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), dan lain-lain.

Baca juga: Pendaftaran dan Seleksi Sekolah Kedinasan Ditunda Karena Corona

Upaya-upaya ini sangat penting dan tepat untuk dilakukan demi keutuhan negara dan bangsa. Tapi hal ini juga memberikan dampak yang sangat besar, antara lain:

1. Ekonomi

Kondisi ekonomi menurun drastis. Hal ini diakibatkan antar lain oleh:

– Banyak perusahaan menutup atau sangat membatasi usahanya. Hampir semua sektor usaha mengalami kerugian karena adanya pembatasan pergerakan manusia, seperti pariwisata, transportasi, hiburan, makanan dan usaha lain.

– Daya beli masyarakat menurun, karena pendapatan yang juga turun.

– Terjadi PHK (Pemutusan Hubungan kerja) karena banyak sektor usaha yang tutup atau membatasi usahanya.

– Nilai tukar rupiah terhadap dollar semakin turun. Akibatnya harga barang naik, karena ketergantungan terhadap barang/bahan baku impor.

2. Pertahanan dan Keamanan

Keterbatasan tenaga medis, APD (Alat Pelindung Diri), dan yang terbatas dan rumah2 sakit yang memiliki jumlah kamar bagi pasien yang juga terbatas.

situasi ini turut melemahkan keadaan negara yang dikuatirkan memicu kerusuhan akibat semua ingin dirawat secara normal di rumah sakit dan oleh tenaga medis yang semestinya. 

Disamping itu kegiatan ekonomi yang menurun membuat orang berupaya untuk menumpuk barang yang berakibat kelangkaan bahan kebutuhan pokok, sehingga memicu kerusuhan karena kepanikan di masyarakat.

Meningkatnya pengangguran dan kebutuhan hidup, membuat orang nekat untuk melakukan tindakan kriminal, seperti mencopet, menjarah, merampok, dan lain-lain.

3. Sosial Budaya

Penyebaran Covid-19 yang tidak terlihat dan penyebarannya sangat cepat berdampak pada panik sosial. Kepanikan ini bila tidak dikendalikan dengan baik maka akan menurunkan imunitas setiap orang dan semakin mudah dihinggapi virus ini. 

Selain Pemerintah terus berusaha mencari solusi serta jalan keluar yang baik dan tepat juga memerintahkan masyarakat untuk menghindari keramaian, tidak keluar rumah, jaga kebersihan diri minimal sering mencuci tangan dengan benar, tidak bersentuhan satu dengan lainnya, berjemur di sinar matahari, makanan dengan asupan gizi baik karena sudah banyak korban meninggal berjatuhan akibat Covid-19. 

Baca juga: Pemerintah Larang Mudik, Berlaku 24 April 2020

4. Politik

bencana virus corona memang menjadi prefensi dunia untuk dicegah. Negara-negara di belahan dunia mulai mengeluarkan kebijakan darurat seperti mengisolasi negaranya bahkan ada kebijakan yang paling ekstrem seperti Korea Utara yang memberlakukan kebijakan yang akan menembak bagi siapa saja terutama warga negara China bagi yang mencoba mendekat ke perbatasan negaranya.

Indonesia tidak melakukan hal ekstrem seperti diatas. Kebijakan politik yang diambil antara lain social distancing, karantina mandiri, PSBB,dan