Ini Pemeran Film ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ yang Bakal Tayang 2021
(Jakarta, 5 November 2020) Setelah di bulan Februari, Palari Films mengumumkan bahwa Ladya Cheryl akan berperan sebagai karakter Iteung di film adaptasi novel Eka Kurniawan ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’, kini pemeran utama pria telah ditentukan.
Marthino Lio, aktor muda berbakat dipilih berperan sebagai Ajo Kawir. Selain itu, penyanyi Sal Priadi juga turut bergabung sebagai pemeran pendukung yaitu Tokek, sahabat karib dari Ajo Kawir. Film ini sudah melakukan syuting dan akan ditayangkan pada tahun 2021.
Kabar terpilihnya Ajo Kawir sudah lama ditunggu oleh pencinta novelnya maupun mereka yang telah mengikuti media sosial ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’. Ajo Kawir, seorang jagoan yang tak takut mati diperankan oleh Marthino Lio. Lio, ia akrab dipanggil, sebelumnya tampil berakting di film ‘Eiffel… I’m in Love 2’ (2018), ‘Sultan Agung: Tahta, perjuangan, Cinta’ (2018) dan serial HBO Asia ‘Grisse’ (2018). Untuk perannya sebagai Sultan Agung Muda, ia dinominasikan sebagai pemeran pendukung terbaik di Festival Film Indonesia 2018.
Sedangkan untuk memerankan Tokek, yang berteman dengan Ajo Kawir sejak kecil, dipilih Sal Priadi, penyanyi dan penulis lagu. Sal dikenal luas melalui lagu hits-nya “Amin Paling Serius (berduet dengan Nadin Amizah)”. Selama berkarier di dunia musik ia telah empat kali dinominasikan oleh Anugerah Musik Indonesia. Film ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ akan menjadi debut Sal Priadi berakting.
Film ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ berkisah tentang Ajo Kawir yang burungnya tertidur. Semua berawal dari cerita dua sahabat yang tak terpisahkan Ajo Kawir dan Tokek. Suatu kali, Tokek mengajak Ajo Kawir untuk mengintip seorang perempuan yang dianiaya oleh dua bajingan. Sejak itu, hidup Ajo berubah. Ia impoten. Ajo kemudian tumbuh sebagai remaja yang suka berkelahi. Tokek, sang teman telah mencoba membantunya, namun setiap jalan seperti buntu. Sifatnya berubah ketika ia bertemu seorang perempuan jagoan tangguh, Iteung. Ajo dibuat babak belur sekaligus bahagia – Ajo jatuh cinta. Apakah Ajo dan Iteung dapat berbahagia berdua? Apakah Ajo dapat menerima dirinya?
Film yang disutradarai dan ditulis skenarionya oleh Edwin (‘Posesif’, ‘Aruna dan Lidahnya’) ini bergenre drama balas dendam, romansa dan laga dengan setting waktu pada akhir 80an sampai pertengahan 90an. Film ini mengupas maskulinitas dan relasi kekuasaan yang tumbuh subur di Indonesia pada masanya. Rembang dipakai sebagai lokasi syuting.
‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ adalah novel ketiga yang ditulis oleh Eka Kurniawan ini pertama kali terbit di Indonesia oleh Gramedia pada tahun 2014 ini telah diterjemahkan ke enam bahasa dan didistribusikan di sembilan negara: Arab, China, Inggris, Perancis, dan Italia; Dipublikasikan oleh New Directions, Amerika Utara, pada Agustus 2017.
Proyek ‘Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ telah melakukan perjalanan pengumpulan dana hibah sejak 2016 dan mendapatkan hak untuk memfilmkan bukunya dari Pontas Agency. Skenario film ini memenangkan grand prize Most Promising Project pada Asian Project Market yang digelar Busan International Film Festival 2016, Korea Selatan. Di tahun 2018, proyek film ini kembali memenangkan Post-Production Award dalam Hong Kong Asian Film Market (HAF) dari Whitelight Post, sebuah rumah pasca produksi berbasis di Bangkok. Tahun 2019, Singapore Film Commission memberikan dukungan dana hibah SEA Co-production Grant sebagai apresiasi atas kerjasama ko-produksi antara Indonesia & Singapura; Palari Films, Phoenix Films, dan E&W Films. Di tahun 2020, Purin Pictures dari Bangkok turut memberikan dukungan lewat dua dana hibah untuk Production & Post Production Grant .
Nantikan berita selanjutnya mengenai ensemble aktor yang memerankan Budi Baik, Rona Merah, Paman Gembul, Kumbang, Mono Ompong, Codet, Kumis, Mak Jerot, Wa Sami, Jelita, Ki Jempes.
Informasi terbaru dapat diakses melalui akun media sosial instagram.com/sepertidendamfilm atau twitter.com/SepertiDendam.