10 Profesi Impian Milenial, Gaji Oke Tingkat Stres Rendah
SekolahNews — Dalam urusan pekerjaan generasi milenial cenderung lebih susah atau suka pilah-pilih. Menurut pakar, banyak dari mereka yang suka tidak sabar dalam membangun karier sehingga mudah pindah kerja.
Biasanya milenial mencari profesi yang memberikan penghasilan cukup tinggi namun dengan tingkat stres cenderung rendah.
Generasi orang yang tahun ini berusia 19 hingga 35 tahun itu pun mendambakan keseimbangan antara hidup dan pekerjaan.
Baca juga: 5 Olahraga Ini Jadi Favorit Milenial |
Jika Anda salah satunya, sepuluh pekerjaan mungkin jadi profesi impian And, seperti dikutip dari Wolipop :
1. Web Developer
Salah satu kelebihan millennial dibanding generasi sebelumnya adalah mereka lebih mengerti gadget dan dunia digital. Untuk itu, web developer bisa menjadi profesi yang patut dipertimbangkan. Apalagi pekerjaan itu menghasilkan gaji yang lumayan namun tingkat stres tergolong sedang.
2. Dokter Gigi
Menjadi dokter menjadi impian banyak millennial. Tapi jika Anda mau kerja di sektor kesehatan tapi dengan tingkat stres lebih rendah, dokter gigi bisa jadi pilihan. Apalagi dokter gigi umumnya tidak terlalu menuntut dedikasi waktu sehingga millennial bisa tetap punya work life balance yang mereka idamkan.
3. Software Developer
Software developer makin banyak dibutuhkan karena hidup manusia yang tidak bisa lepas dari gadget beserta aplikasinya. Karena itu, profesi ini bisa dibilang cukup menjanjikan. Pekerjaan tersebut cukup ideal untuk millennial yang menginginkan kerja tim namun bisa juga bekerja dari rumah.
4. Analis Sistem Komputer
Perkerjaan ini mungkin tidak familiar. Namun profesi tersebut juga cukup dibutuhkan di zaman sekarang. Biasanya analis sistem komputer akan membantu perusahaan meng-install dan meng-upgrade sistem digital baru hingga melatih para pegawai untuk menggunakan sistem tersebut. Butuh ilmu dan kemampuan yang tidak sembarangan bukan tak mungkin profesi ini menghasilkan gaji tinggi idaman millenial.
Baca juga: Mengenal Eating Clean, Gaya Hidup Sehat untuk Milenial |
5. Insinyur Mekanik
Pekerjaan sebagai insinyur mekanik mungkin sering dijauhi orang karena dianggap berat dan sulit. Tapi profesi cocok untuk millennial yang suka mengeksplor kreatifitas dan teknologi, serta suka bekerja tim dan mencari solusi dari suatu masalah. Namun tingkat stres insinyur mekanik lebih tinggi dari pekerjaan sebelumya.
6. Interpreter dan Translator
Berkat internet, banyak millennial di zaman sekarang bisa dengan mudah menguasai banyak bahasa. Jika Anda salah satunya, coba saja bekerja sebagai interpreter dan translator. Selain bisa menghasilkan gaji yang lumayan, Anda bisa mengatur waktu kerja dengan fleksibel.
7. Terapis Radiasi
Terapis ini biasanya berhubungan dengan pasien yang butuh perawatan radiasi. Untuk menjadi terapis radiasi yang baik dibutukan kemampuan dalam hal ketelitian, penggunaan mesin, hingga komunikasi. Pekerjaan itu pun cocok untuk para millennial yang ingin terlibat dalam pekerjaan yang membantu orang tapi tetap menghasilkan.
8. Agen Sales Asuransi
Pekerjaan ini bisa dipilih untuk millennial yang ingin fleksibilitas dalam bekerja. Umumnya agen sales asuransi bisa memilih waktu kerja sendiri sesuai dengan keinginan pribadi dan kebutuhan klien. Dikatakan juga bahwa pekerjaan itu tidak butuh gelar pendidikan tertentu meski memang perlu kursus atau sertifikat kerja khusus.
Baca juga: Mobil Spesial untuk Generasi Milenial |
9. Kartografer
Kartografer juga cukup dibutuhkan di zaman sekarang. Bagiamana tidak, berkat para kartografer Anda bisa dengan mudah menemukan sebuah lokasi melalui peta digital. Umumnya kartografer butuh kemampuan matematika, komputer, dan geografi yang baik jadi memang bisa sedikit lebih rumit. Namun menjadi seorang kartografer memungkinkan Anda untuk mengunjungi berbagai tempat yang menjadi impian millennial.
10. Terapis Pijat
Seperti agen asuransi, pekerjaan ini juga tidak menuntut dedikasi waktu. Anda pun bisa dengan fleksibel mengatur waktu kerja sesuai keinginan sendiri dan kebutuhan klien. Pekerjaan ini cocok bagi millennial yang ingin mencari pekerjaan paruh waktu selagi melanjutkan pendidikan lebih tinggi.