Gaya Hidup Sehat ala Milenial
SekolahNews — Selain mendukung gaya hidup sehat dengan berolahraga, generasi milenial peduli terhadap asal-usul hidangan, termasuk teknik pemrosesan sebelum penyajian. Gaya hidup sehat kini semakin digemari para milenial.
Diet sehat seolah tak pernah habis dibahas. Pola makan yang baik, didasarkan pada asupan makanan dan minuman tertentu, kembali mencapai momennya. Tepat ketika gaya hidup sehat “menggila” di kalangan generasi milenial.
Sejumlah merek makanan, restoran, masakan siap santap dengan delivery, hingga kantin sekolah pun turut merayakannya. Hampir semua bisnis makanan mulai mengadopsi atau memberi porsi lebih pada menu-menu berbasis sayuran.
| Baca juga: Mengenal Eating Clean, Gaya Hidup Sehat untuk Milenial |
Jajak baru YouGov dan Whole Foods Market yang dirilis 9 September 2019 mendapati 63 persen milenial menyertakan makanan kaya sayuran dalam pola diet mereka. Dari angka itu, 60 persen di antaranya berusia antara 22 hingga 37 tahun.
Rentang usia ini cenderung sadar akan implikasi pilihan makanan mereka dan banyak yang mencoba mengambil langkah untuk mengurangi dampak itu. Termasuk dengan cara mengurangi konsumsi daging.
Langkah mereka sebenarnya sejalan dengan laporan PBB pada Agustus. Bahwa, perubahan pola makan individu seperti mengurangi asupan daging memiliki dampak besar dalam perang melawan perubahan iklim.
Dalam pernyataan seperti dinukil dari Forbes, mereka mengungkapkan, “Diet seimbang makanan berbasis tumbuhan seperti biji-bijian, kacang-kacangan, buah, dan sayur, juga produk hewani yang dihasilkan secara berkelanjutan, memberikan ruang adaptasi lebih besar sekaligus membatasi perubahan iklim.”
Survei tersebut memang tidak merinci secara spesifik jenis makanan berbasis tumbuhan atau sayuran ini. Terlebih, sebagian besar produk non-daging biasanya berbentuk makanan olahan-sementara milenial zaman sekarang justru banyak yang mengurangi makanan seperti ini.
Generasi Sadar Lingkungan
60 persen milenial sadar, makanan yang mereka konsumsi dapat memengaruhi lingkungan. Mereka juga memperhatikan asal-usul makanan hingga cara memproses bahan sebelum disajikan
| Baca juga: Tips Mudah Merawat Kulit Wajah, Nggak Perlu Skincare Mahal |
63 persen memberikan porsi besar untuk makanan berbasis tumbuhan dalam diet mereka
50 persen secara aktif mencari informasi apakah makanan dan minuman mereka dibuat atau dikemas dengan plastik dan kemasan tertentu
65 persen lebih milenial mengatakan, sumber makanan sangat penting bagi mereka
50 persen milenial lebih banyak membeli produk organik dibanding lima tahun sebelumnya
Sumber: Harnas & Forbes
